Investigasi Turbin Angin Savonius dengan Sudu L

  • Zulfikar .
  • Asnawi .

Abstract

Candangan minyak bumi yang semakin terbatas dan dampak buruk terhadap lingkungan telah menjadikan sumber energy terbarukan dan bersih sebagai energy alternatif yang banyak dikaji dan dikembangkan, seperti energy angin melalui sistem konversi energy angin yang komponen utama turbin angin. Turbin angina dapat diklasifikasi menjadi turbin angin sumbu horizontal dan vertical berdasarkan arah porosnya. Turbin angin sumbu vertical telah Turbin jenis ini banyak digunakan sebagai penggerak pompa, sumber tenaga pada menara komunikasi, penerangan pada jalan tol, peralatan pengolahan hasil pertanian dan keperluan listrik di daerah tanpa jaringan PLN karena memiliki keunggulan yaitu : torsi mula tinggi sehingga self-starting, dapat menerima angin dari segala arah tanpa alat pengarah, produktifitas tinggi dan konstruksi yang sederhana sehingga biaya murah. Keterbatasan utama dari rotor Savonius adalah koefisien tenaga yang rendah. Oleh karena itu, upaya peningkatan kinerja dengan mengunakan konfigurasi dan bentuk sudu L. Turbin angin sumbu vertikal jenis Savonius dengan 3 sudu L telah dibuat dengan diameter luar 600 mm dan tinggi 400 mm diuji pada terowongan angin dengan variasi kecepatan 3 m/s, 4 m/s dan 5 m/s. Hasil yang diperoleh adalah torsi maksimum dan daya maksimum untuk setiap kecepatan angina sebagai berikut : torsi dan daya maksimum pada kecepatan angin 3 m/s adalah 0,1765 Nm dan 0,9237 Watt, torsi dan daya maksimum pada kecepatan angin 4 m/s adalah 0,2354 Nm dan 1,1736 Watt serta pada kecepatan angin 5 m/s adalah 0,2943 Nm, dan 1,6753 Watt.
How to Cite
., Zulfikar; ., Asnawi. Investigasi Turbin Angin Savonius dengan Sudu L. Malikussaleh Journal of Mechanical Science and Technology, [S.l.], v. 1, n. 1, june 2017. ISSN 2337-6945. Available at: <http://mjmst.unimal.ac.id/index.php/mjmst/article/view/8>. Date accessed: 24 apr. 2024.
Section
Articles